Retargeting iklan adalah praktik untuk menampilkan konten iklan kepada pengguna yang sudah terbiasa dengan merek Anda atau telah melakukan suatu tindakan (cth: view, baca artikel, masuk ke keranjang belanja, lihat produk) pada website Anda. Sehingga menunjukan iklan penawaran kepada mereka akan lebih mudah untuk dikonversi menjadi pelanggan. Sebelum Anda memulai melakukan retargeting iklan di facebook ads berikut merupakan langkah-langkah yang harus Anda persiapkan. Tahap Retargeting Facebook ads
Mungkin Anda sekarang berpikir bahwa setiap orang yang masuk ke halaman kontak atau keranjang belanja akan langsung memutuskan untuk membeli dan langsung melakukan pembayaran. Atau pada kasus lainnya Anda menawarkan E-Book gratis dan mereka tertarik untung mengisi form dan memutuskan membeli produk atau jasa Anda. Namun kenyataannya tahapan perjalanan kustomer(buyers journey) tidak semudah itu, kebanyakan dari mereka hanya memeriksa halaman website Anda lalu mereka pergi, lalu beberapa minggu kemudian mereka menemukan update dari website Anda lagi, kemudian mereka membacanya, memutuskan mendownload e-book yang Anda tawarkan, merasa yakin dengan Anda barulah mereka tertarik untuk menggunakan produk/jasa Anda. Perjalanan calon kustomer selalu memiliki akhir yang sama yaitu “membeli”, namun proses untuk sampai pada proses itu memerlukan waktu yang cukup panjang dan sedikit berbelit-belit. Jadi para telemarketer perlu menyiapkan cara yang lebih efektif untuk membantu calon kustomer mereka dalam mempersingkat proses yang berbelit-belit seperti itu. Salah satu cara terbaiknya adalah dengan melakukan iklan bertarget atau yang sering kita sebut iklan retargeting. Apa Yang Dimaksud RetargetingTidak seperti iklan pada feed /post biasa, iklan retargeting adalah bentuk iklan yang ditampilkan kepada orang-orang yang sudah pernah mengunjungi situs website Anda atau yang telah menjadi kontak di database Anda (seperti data pelanggan). Jika Anda belum pernah menggunakan iklan retargeting sebelumnya, jangan khawatir, pada artikel ini kami akan membahas semua dasar bagaimana cara melakukan retargeting, serta menjelaskan bagaimana Anda dapat menggunakannya untuk mempertajam akurasi target pemasaran Anda yang jauh lebih besar dan akurat, Jadi Anda tidak lagi pusing untuk mendefinisikan interest point calon kustomer Anda (cukup hanya dengan setting basic seperti bahasa, daerah yang ditarget). Baca juga: Bagaimana Cara Membuat Fanspage Facebook yang Efektif? Bagaimana Proses Retargeting Berjalan?Ada dua jenis cara retargeting: yang pertama adalah base on pixel dan base on list. 2 Cara tersebut memiliki masing-masing treatment yang sedikit berbeda, dan masing-masing memiliki keunggulan yang berbeda pula berdasarkan sasaran dari iklan Anda. Penargetan berbasis pixel adalah dengan cara menampilkan kembali materi iklan /penawaran Anda kepada orang-orang yang pernah mengunjungi situs Anda. Pixel mungkin adalah jenis retargeting yang paling umum. Metodenya adalah seperti ini: Ketika seseorang visitor datang ke situs website Anda, bagian JavaScript yang tidak mengganggu (sering disebut sebagai pixel) yang diletakkan pada halaman web mereka – ini secara langsung membuat aktivitas browser mereka “disadap.” Saat mereka meninggalkan website Anda, cookie tersebut memberikan informasi kepada platform retargeting tentang history/ riwayat kunjungan visitor pada situs Anda. Dengan informasi yang pixel kumpulkan maka Anda dapat menargetkan iklan Anda kepada pengunjung yang pernah mengunjungi website Anda, bahkan Anda dapat membatasi penargetan pada pengunjung yang membuka halaman tertentu pada website Anda. Contohnya seperti ini: Anda melakukan retargeting terhadap visitor yang sudah melakukan check-out ke halaman pembayaran. Keuntungan dari penargetan base piksel adalah ketepatan waktu (mereka dapat dengan segera ditargetkan kembali setelah meninggalkan situs Anda), khusus untuk halaman tertentu pada situs Anda, dan berbasis perilaku(behaviour). Penargetan base list (Didasarkan daftar database) cara ini berjalan setelah Anda memiliki informasi kontak email atau telepon seseorang di database Anda. Anda juga dapat menggunakan daftar kontak yang ada untuk beberapa jenis iklan retargeting. Cara dari metode berbasis list ini adalah dengan cara mengunggah daftar alamat email ke dalam data retargeting (biasanya di jaringan sosial seperti Facebook atau Twitter), dan platform tersebut akan mengidentifikasi pengguna tersebut pada jaringan yang memiliki alamat tersebut dan menayangkan iklan penargetan ulang hanya untuk mereka. Namun Anda juga dapat mendapatkan menargetkan audiens diluar database Anda dengan metode look a like. Meskipun tidak begitu populer dibandingngkan dengan metode retrageting berbasis pixel, namun penargetan berbasis list ini memungkinkan Anda memiliki kriteria target yang sudah disesuaikan untuk jenis iklan Anda, karena didasarkan pada lebih dari sekadar perilaku(behaviour). Di sisi lain, ada suatu kemungkinan bahwa seseorang akan memberikan Anda alamat email atau handphone yang bukan digunakan untuk platform faceboo. Dalam kasus ini, mereka tidak akan melihat iklan Anda. Hal ini sering terjadi: menurut MediaMath, tingkat kecocokan dapat bervariasi antara 70-80% sampai yang terendah yaitu 20-30%. Jadi untuk melakukan retargeting jenis database atau list Anda memerlukan daftar database yang cukup besar untuk membuat retargeting ini berjalan secara efektif. Menurut Saya pribadi 200 data sudah memenuhi syarat untuk data berbasis ist ini. Baca juga: Kesalahan Fatal yang Dapat “Membunuh” Bisnis di Era Digital Cara melakukan retargeting iklan di facebookPada contoh kali ini kita akan mencoba melakukan retargeting menggunakan teknik base list atau menggunakan database yang sudah kita miliki. Seperti yang Saya katakan sebelumnya Anda harus memilliki lebih dari 200 database orang yang pernah menggunakan produk Anda atau tertarik dengan produk atau services Anda. A. Buat List AndaMasuk ke ads manager >> Tools >> pilih “Audience”. Masuk ke Power Editor >> Audience >> Create Audience Pop-Up akan muncul dan pilih “Customer File” Lalu pilih opsi “Custom Audience”. Di sini Anda dapat menempatkan prospek Anda – atau calon pelanggan Anda. Lalu Anda memiliki dua opsi untuk menginputkan daftar pelanggan Anda:
B. Upload Manual List ke Facebook Ads ManagerKarena Facebook hanya dapat ter-integrasi dengan MailChimp, maka Anda harus menyiapkan file yang berisi kontak yang ingin Anda tambahkan ke Custom Audience Anda. Gunakan file dengan format CSV / Excel atau buka editor teks sederhana dan masukkan format per baris seperti ini: Berikan nama Audience Anda dengan nama yang pendek dan mudah untuk diingat yang menggambarkan pemirsa khusus ini. C. Tentukan URL TujuanUntuk membuat iklan baru di Facebook, tekan tombol hijau “Create Ads” di kanan atas layar beranda. Halaman ini akan meminta Anda untuk memilih tujuan dari iklan Anda seperti: Web Conversion, Engagement, dll. Apapun pilihan yang Anda pilih (penting untuk menyertakan kode pelacakan UTM – apa sih yang dimaksud UTM? UTM adalah potongan kode yang ditambahkan pada akhir URL Anda – untuk membantu Anda melacak keberhasilan dan klik serta konversi dari kampanye Anda. Misalnya, Saya akan membuat iklan yang disebut “retargeting” dan URL kami untuk “tes iklan” akan terlihat seperti: http: //offers.hubspotm/tes-iklan? utm_campaign = retargeting & utm_medium = sosial & utm_source = facebook Setelah Anda memasukkan URL tujuan Anda untuk dipromosikan, langkah selanjutnya adalah mengubah nama iklan Anda secara di bawah kotak teks URL. Cobalah untuk tetap memiliki konvensi penamaan yang sama untuk kampanye Anda – ini akan mempermudah pelacakan jika Anda memiliki beberapa iklan sekaligus. Baca juga: 6 Cara Membuat Facebook Ads Anda Tepat Sasaran D. Segmentasikan Iklan AndaPada posisi ini, Anda dapat memilih Cutom Audience yang telah Anda upload sebelumnya dan menetapkan lokasi geografis yang ingin Anda targetkan. Anda juga dapat melakukan segmentasi berdasarkan minat, perilaku, usia, dan pengaturan demografis lainnya yang dapat membantu iklan Anda jadi lebih tertarget. Untuk iklan conversion, Anda dapat melakukan retargeting ke daftar kontak tertentu yang pernah tertarik dengan produk Anda. Baca juga: Panduan Lengkap untuk Membuat Iklan Instagram di Facebook E. Atur Budget dan Waktu Iklan BerjalanSebelum memulai iklan, Anda sudah harus memiliki budget yang ditetapkan untuk taktik iklan ini, Untuk iklan Facebook, Anda dapat mengatur budgetnya menjadi life-time untuk durasi iklannya, kemudian Anda dapat memantau dan menyesuaikannya. Sebagian besar pemula yang bermain di Facebook Ads biasanya mengatur settingan harga bidding iklan ini menjadi “Optimize for click” karena iklan akan menyesuaikan secara otomatis diharga mana iklan dapat berjalan lebih potensial.
Anda juga dapat memberi nama iklan Anda pada tahap ini, penamaan ini dapat membantu jika Anda ingin membedakan antara daftar, materi iklan, anggaran, dll untuk berbagai rangkaian iklan dalam kampanye yang sama (yaitu mengarah ke halaman yang sama). F. Buat Iklan AndaSetiap iklan dapat memiliki hingga enam gambar yang terkait dengannya, sehingga Anda dapat menguji mana gambar yang menunjukan hasil terbaik yang membuat banyak orang meng-klik dan berkonversi. Sangat penting untuk memastikan post tersebut jelas dan ringkas, karena caption di bawah gambar hanya dapat memiliki 25 karakter dan pada teks di atas gambar dibatasi hanya 90 karakter. Anda juga dapat menyertakan tombol CTA (Call To Action) seperti Belanja sekarang, Pelajari lebih lanjut, Download, dll pada bagian kanan bawah iklan. Baca juga apa itu call to action.
Beberapa detail penting tentang iklan Facebook:
Setelah Anda selesai dengan seluruh pengaturan iklan Anda, maka Anda hanya tinggal meng-klik tombol “place order”. G. Pantau Kemajuan Iklan AndaSelamat Anda telah membuat iklan berbasis retargeting Facebook conversion! Sekarang Anda dapat melacak perkembangan click, reach,CTR, CPC, dan total budget keluar untuk memastikan iklan Anda berjalan sesuai dengan sasaran awal Anda. Retargeting merupakan metode terbaik untuk menawarkan suatu penawaran kepada orang-orang yang memiliki minat pada perusahaan, produk, maupun service Anda. Meski kedengarannya seperti konsep yang cukup sederhana namun cara ini sangat ampuh untuk menjangkau orang-orang yang tertarget dan memiiki peluang menghasilkan closing yang cukup tinggi. Pernahkah anda menjalankan retargeting ads sebelumnya? Adakah Tip-tips lain yang ingin Anda tanyakan. Berikan komentar Anda dibawah ini dan kami akan dengan senang hati membalasnya. Referensi: Hubspot & Adespresso Baca juga: 21 Cara Membuat Facebook Ads Campaign Anda Berhasil The post Cara Mudah Retargeting Iklan di Facebook Untuk Pemula appeared first on IndonesiaGo Digital. via WordPress http://ift.tt/2GaT0dk
0 Comments
Leave a Reply. |
Menulis Untuk Kami?Mau Artikel Anda masuk ke website kami. Kirimkan Artikel Anda ke [email protected] Archives
June 2018
Categories |